IDENTIFIKASI LARVA TELUR CACING Ascaris lumbricoides PADA DAUN KEMANGI (Ocimum sp.) DI WARUNG-WARUNG MAKAN UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

Syam S. Kumaji; Regina Valentina Aydalina; Agusriyanto Yusuf; Adam Suduri; Muhammad Isra

IDENTIFIKASI LARVA TELUR CACING Ascaris lumbricoides PADA DAUN KEMANGI (Ocimum sp.) DI WARUNG-WARUNG MAKAN UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

Authors

Syam S. Kumaji, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo; Regina Valentina Aydalina, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo; Agusriyanto Yusuf, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo; Adam Suduri, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo; Muhammad Isra, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo

Keywords:

Ascaris lumbricoides, Ocimum sp, Penyakit Kecacingan

Synopsis

Penyakit kecacingan merupakan penyakit menular yang termasuk salah satu masalah kesehatan utama di Indonesia. Salah satu jenis cacing yang bersifat pathogen adalah Ascaris lumbricoides yang sering mengkontaminasi berbagai sayuran, di antaranya kemangi (Ocimum sp.) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya larva telur cacing Ascaris lumbricoides pada kemangi (Ocimum sp.) di warung-warung makan Universitas Negeri Gorontalo. Metode penelitian adalah metode deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemangi pada 2 dari 3 warung makan positif (+) mengandung larva telur cacing Ascaris lumbricoides.

References

Adrianto, H., Kontaminasi Telur Cacing pada Sayur dan Upaya Pencegahannya, Balaba 13 (2017).

Alfiani, U., Sulistiyani, dan Ginandjar, P., Hubungan Higiene Personal Pedagang dan Sanitasi Makanan dengan Keberadaan Telur Cacing Soil Transmitted Helminths (STH) pada Lalapan Penyetan di Pujasera Simpanglima Kota Semarang, Jurnal Kesehatan Masyarakat 6 (2018) 685–695.

Alsakina, N., Adrial, Afriani, N., Identifikasi Telur Cacing Soil Transmitted Helminths pada Sayuran Selada (Lactuca sativa) yang Dijual oleh Pedagang Makanan di Sepanjang Jalan Perintis Kemerdekaan Kota Padang, Jurnal Kesehatan Andalas 7 (2018).

Awasthi S., Pande V.K., and Fletcher R.H., Effectiveness and Cost-Effectiveness of Albendazole in Improving Nutritional Status of Preschool Children in Urban Slums. Indian Pediatrics 37 (2000) 19–29.

Bethony, J., Brooker, S., Albonico, M., Geiger, S.M., Loukas, A., Diemert, D., and Hotez P.J., Soil Transmitted Helminth Infections: Ascariasis, Trichuriasis, and Hookworm, The Lancet 367 (2006) 1521–1532.

Bisara, B., dan Mardiana, M., Kasus Kecacingan pada Murid Sekolah Dasar di Kecamatan Mentewe, Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan Tahun 2010, Jurnal Ekologi Kesehatan 13 (2014) 255–264.

Brooker, S., Hotez, P.J., and Bundy D.A., Hookworm-Related Anaemia: A Systematic Review, PLoS Neglected Tropical Diseases 8 (2014).

Choidini P.I., Manser D.W., and Moody A.H., Atlas of Medical Helminthology and Protozoology, Elsevier Science Publishing, Toronto, (2001).

Dold, C., and Holland, C.V., Ascaris and Ascariasis, Microbes and Infection 13 (2011) 632–637.

Gyorkos T.W., and Gilbert N.L., Blood Drain: Soil Transmitted Helminths and Anemia in Pregnant Women: A Systematic Review, PLoS Neglected Tropical Diseases 8 (2014) .

Hutama, W.H., Kurniawan, B., Setiawan, G., Pengaruh Teknik Pencucian Sayuran terhadap Kontaminasi Soil Transmitted Helminths, Medula 7 (2017) 15–19.

Irianto, Parasitologi Medis, Alfabeta, Jakarta, 2013.

Juhairiyah, J., dan Indriyati, L., Ascariasis di Kalimantan Selatan, Journal of Health Epidemiology and Communicable Diseases 2 (2016) 1-6.

Kementerian Kesehatan RI, Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 424/MENKES/SK/VI/2006 tentang Pedoman Pengendalian Cacingan, Jakarta, 2016, p. 3

Lobo, L.T., Widjaja, J., Oktaviani, dan Puryadi, Kontaminasi Telur Cacing Soil Transmitted Helminths (STH) pada Sayuran Kemangi Pedagang Ikan Bakar di Kota Palu Sulawesi Tengah, Jurnal Media Litbangkers 26 (2016).

Martila M., Sandy, S., dan Paembonan, N., Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Kecacingan pada Murid SD Negeri Abe Pantai Jayapura, Plasma. Jurnal Kesehatan 1 (2015) 87–96.

Mutiara, H., Identifikasi Kontaminasi Telur Soil Transmitted Helminths pada Makanan Berbahan Sayuran Mentah yang Dijajakkan Kantin Sekitar Kampus Universitas Lampung Bandar Lampung, Jurnal Kedokteran Unila 9 (2015) 28–32.

Nugroho, C., Djanah, S.N., dan Mulasari S.A., Identifikasi Kontaminasi Telur Nematoda Usus pada Sayuran Kubis (Brasica oleracea) Warung Makan Lesehan Wonosari Gunung Kidul Yogyakarta Tahun 2010, Kesmas 4 (2010) 1–75.

Pasaribu, A. P., Alam, A., Sembiring, K., Pasaribu, S., and Setiabudi, D., Prevalence and Risk Factors of Soil Transmitted Helminthiasis among School Children Living in an Agricultural Area of North Sumatera, Indonesia, BMC Public Health 19 (2019) 1066–1073.

Stoltzfus, R.J., Kvalsvig, J.D., Chwaya, H.M., Montresor, A., Albonico, M., and Tielsch J.M., Effect of Iron Supplementation and Althemintic

Treatment on Motor and Language Development of Preschool Children in Zanzibar: Double Blind, Placebo Controlled Study, BMJ (Clinical Research Ed.) 323 (2001) 1389–1393.

Sutanto, I., Ismid, I.S., Sjafruddin P.K., dan Sungkar, S., Buku Ajar Parasitologi Kedokteran, Balai Penerbit FKUI, Jakarta, 2008.

Tjitra, E., Penelitian-penelitian “Soil Transmitted Helminth” di Indonesia, Majalah Cermin Dunia Kedokteran No. 72, Jakarta, 2001.